Mengenal dan Belajar Bahasa Komering
Kenal duku pasti selalu di kaitkan dengan duku komring yang terkenal dengan dagingnya yang manis dan bijinya kecil. Lalu bagaimana dengan bahasanya, yaitu bahasa komering. Suku Komering merupakan salah satu suku berada di Palembang, Sumatera Selatan, ada Ogan Komering Ilir dan Ogan Komring Ulu. Bahasa komering ilir biasanya menggunakan Bahasa Ogan, sedangkan komering ulu telah mengalami pemekaran, hingga bahasanya banyak mengalami perubahan
Tak ada bahasa jika tidak ada manusia sebagai pendukungnya bahasa. Bahasa Komering Dialek Madang Suku I dan Madang Suku II Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dipakai sebagai alat komunikasi masyarakat komering dalam keluarga sedangkan dalam pertemuan resmi masyarakat komering menggunakan bahasa Indonesia.
Bahasa Komering memiliki bahasa halus, sayangnya bahasa ini mulai punah, karena bahasa ini hanya dikuasai orang tua terdahulu. Biasanya bahasa tersebut digunakan pada acara lamaran pernikahan. Sedangkan bahasa yang digunakan masarakat komering sekarang adalah bahasa standar sehari-hari
Dialek Bahasa Komering Ulu Timur mungkin hanya 2 kecamatan yang memiliki kesamaan bahasa dan dialek. Yaitu Kecamatan Buay Madang 1 dan Buay Madang 2. Namun uniknya 2 kecamatan tersebut tetap saja memiliki perbedaan kata penyapa, jadi bahasa daerah Komering yang digunakan bervariasi antara satu daerah dengan daerah yang lain. Termasuk itu dalam gaya bicara, intonasi, logat dsb.
Dialek Komering yang masih kental dan bahasanya mirip adalah daerah :
Rasuan, Mendayun, Gunung Terang, Mengulak, Kartamuya, Betung, Jaya Bakti, Simpang Kertamulia, Campang tiga, Pandang Agung, Kotanegara, Riang Bandung, Cempaka, Minanga, Adumanis, Kangkung, Sukanegri, Ulak Baru, Gunung Jati. Dll
Dialek Komering yang masih kental dan bahasanya mirip adalah daerah :
Rasuan, Mendayun, Gunung Terang, Mengulak, Kartamuya, Betung, Jaya Bakti, Simpang Kertamulia, Campang tiga, Pandang Agung, Kotanegara, Riang Bandung, Cempaka, Minanga, Adumanis, Kangkung, Sukanegri, Ulak Baru, Gunung Jati. Dll
Contoh : APA KABAR KAKAK
api kabar kyai
api kabar niay
Pi kabar yai
Meski banyak mengalami perbedaan, tapi mereka paham maksud dari ucapan tersebut. Bahasa sebagai lambang identitas daerah dan alat penghubung dalam keluarga dan masyarakat, baiknya tetap dilestarikan, dan jangan malu menggunakannya di rantauan.
Berikut ini saya rangkum kosa kata Bahasa Komering Ulu Timur, mulai dari Kata Benda, Kata Sifat, Kata Kerja, Kata Keterangan dsb. Cara menggunakannya tetap sama yaitu Subjek + Predikat / Kata Kerja + Objek + Keterangan. Selamat Mencoba, selengkapnya bisa di tonton video youtube
api kabar kyai
api kabar niay
Pi kabar yai
Meski banyak mengalami perbedaan, tapi mereka paham maksud dari ucapan tersebut. Bahasa sebagai lambang identitas daerah dan alat penghubung dalam keluarga dan masyarakat, baiknya tetap dilestarikan, dan jangan malu menggunakannya di rantauan.
Berikut ini saya rangkum kosa kata Bahasa Komering Ulu Timur, mulai dari Kata Benda, Kata Sifat, Kata Kerja, Kata Keterangan dsb. Cara menggunakannya tetap sama yaitu Subjek + Predikat / Kata Kerja + Objek + Keterangan. Selamat Mencoba, selengkapnya bisa di tonton video youtube
Monuk diartikan dalam bahasa Indonesia adalah
BalasHapusBukan ayuk kalo kakak perempuan di komering, tapi NIAI
BalasHapus