3 Tingkat Keyakinan, Ilmul Yaqin, Ainul Yaqin, Haqqul Yaqin

Tingkat Keyakinan seorang hamba Allah dibagi menjadi 3;
1. Ilmul Yaqin
Ilmul yaqin adalah orang yang menyakini segala sesuatu berdasarkan ilmu.Seseorang yang beragama pada tingkat ini hanyalah yakin karena “kata orang”. Maka ia pun akhirnya menerima saja apa yang dikatakan oleh orang-orang tanpa melakukan penyelidikan atau mendalami secara sungguh-sungguh agamanya sendiri. Contoh: Air laut, ia hanya mengetahui dari orang atau dari buku bahwa rasa air laut itu asin.
2. Ainul Yaqin
Pada tingkatan Ainul Yaqin dimana keyakinan seseorang yang telah menyaksikan apa yang selama ini ia yakini melalui ilmunya. Dan ia baru yakin setelah melihat langsung dan merasakan sendiri bahwa air laut memang rasanya asin.
Sayyidina Abu Bakar As Siddiq ra.:
مَا رَأَيْتُ شَيْئًا إِلاَّ وَرَأَيْتُ اللهَ فِيْهِ
"Tiadalah aku melihat sesuatu, kecuali aku melihat Allah pada sesuatu tersebut"
مَا رَأَيْتُ شَيْئً إِلاَّ وَرَأَيْتُ اللهَ قَبْلَهُ
"Tiadalah aku melihat sesuatu, kecuali aku melihat Allah sebelumnya"
مَا رَأَيْتُ شَيْئًا إِلاَّ وَرَأَيْتُ اللهَ بَعْدَهُ
"Tiadalah aku melihat sesuatu, kecuali aku melihat Allah sesudahnya".
Haqqul yaqin adalah kemantapan dalam pendirian yang kokoh setelah ia mengetahui kemudian ia melihat dengan penyaksian kebenarannya lalu kemudian tertanam penuh dalam hatinya. Pencapaian yang tertinggi ini menutup segala celah keraguan di dalam hati seseorang.
SEGALA SESUATU APAPUN YANG TERLIHAT, TIDAK ADA YANG ADA MELAINKAN ILMU ALLAH TA’ALA, SEGALA SESUATU APAPUN YANG TERDENGAR TIDAK ADA YANG ADA MELAINKAN KALAM ALLAH TA’ALA, DAN TIDAK ADA YANG TERASA MAUPUN DIRASAKAN MELAINKAN SIRRULLAH (ZATULLAH)”
#berbagai sumber
terima kasih atas ilmunya..
BalasHapusMaturrsuwun
BalasHapusMaturrsuwun
BalasHapus