*6
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hati-Hati Terhadap Tindak Penipuan via SMS dan Telepon

Jaman sekarang, orang semakin atraktif melakukan tindak penipuan, mereka tidak kenal waktu dan tempat, bahkan kadangkala bangun tidur sudah dapat sms jahil, rutin tiap hari. Saking rajinya, tiap hari mereka gonta-ganti nomor handphone, ditelepon balik malah tidak nyambung. Entah bagaimana cara mereka melacak nomor hp korban. Kalo dipikir-pikir, mungkin otak mereka tidak pernah tidur untuk mengelabui orang, karena saking rajinnya.
Akhir-akhir ini marak penipuan lewat sms yang berupa minta di tranfer pulsa dan uang dengan nomor rekening entah palsu atau tidak yang sudah mereka sms-kan.Semoga kita berhati-hati dengan tindak penipuan berikut ini

Tindak penipuan ini bermula saya beriklan di Internet dan media cetak / koran, dengan mencantumkan nomor handphone.

Penipuan via sms dan telepon
1. via sms : "Assalamualikum, nama saya ibu Wulandari. Saya sudah melihat lokasi tanah dan rumah yang ibu jual, dan saya tertarik untuk membelinya. Mohon ibu hubungi suami saya Bp... nomor Hp.... terima kasih. Wa'alaikumsalam.wr.wb

jika anda melayani dan menghubungi nomor tersebut,
maka suaminya akan bicara " iya bu, istri saya sudah sepakat dan sangat setuju sekali dengan tanah/rumah yang ibu jual. Supaya tanah/rumah tersebut tidak jatuh ketangan orang lain, saya akan mengirimkan uang muka/ uang tanda jadi dulu sebesar Rp.10jt, uang tersebut akan saya transfer hari ini juga dan mohon di sms-kan no rekening tabungan ibu.

Solusinya, setiap kali anda diminta no rekening bank, lebih dahulu kosongkan saldo di tabungan tersebut, untuk menghindari penipu melakukan aksinya disaat yang sama saat anda mengambil uang via atm.

2. Via telepon
Seorang laki-laki menelpon : bu, saya sudah membaca iklan ibu dan kebetulan sekali ada adik saya berada di kota ini..dst dan melakukan negosiasi, lalu menyuruh adiknya untuk menghubungi saya...ujung-ujungnya dia akan mentransfer uang.

3. Via telepon
Seorang perempuan ' mbak, lokasi tanah / rumahnya dimana, berapa harga jual..dst. Lalu besoknya telp lagi, meminta informasi detail tentang sertifikat dan ia sudah menyiapkan seorang notaris dalam proes jual beli, dan mengajak kita melihat lokasi yang di maksud

5. Didatangi oleh pembeli dengan alasan untuk melihat barang atau rumah dan tanah yang mau dijual. Terkadang mereka berniat melacak kondisi dalam rumah untuk melakukan tindak pencurian dengan membobol jendela,dsb

6. SMS berisi pemenang undian berhadiah dari operator selular

SLMT!NO Anda mdpt  1]unit Mobil Mini Coope dr Gebyar Awal Thn t-sel,diundi td mlm di MetroTV pkl23:00WIB.info klik:www.fiesta-telkomsel.jimdo.com dan www.telkomselundian2013.jimdo.com  a/hub:0016 2823 3580 0999

7. Telepon mengajak kerja sama dalam bisnis

Penting diketahui dalam melakukan jual bisnis secara offline dan online. Usahakan untuk tidak mencantumkan nama lengkap dan alamat lengkap, dan proses pembayaran menggunakan transfer langsung ke rekening tabungan, untuk menghindari menerima uang palsu, atau ajaklah beberapa orang dalam melakukan pembayaran jika barang yang dijual bernilai besar. **semoga bermanfaat**

Posting Komentar untuk "Hati-Hati Terhadap Tindak Penipuan via SMS dan Telepon"