Sholat Sunnah Rawatib Muakkad Dan Ghairu Mukkad
Sholat Sunnah Rawatib Mukkad dan Ghairu Mukkad
Apa itu Sholat Sunnah Rawatib
Shalat Sunnah Rowatib adalah shalat sunah mengiringi shalat wajib atau shalat sunnah yang dikerjakan sebelum atau sesudah shalat fardu / wajib. Shalat rawatib di kerjakan untuk menyempurnakan shalat fardhu
Sholat rawatib ada dua yaitu shalat Rawatib Qobliyah yaitu yang dikerjakan sebelum sholat fardu, dan shalat Rawatib Bakdiyah yaitu sholat sunnah yang dikerjakan setelah sholat wajib
Macam - macam sholat sunnah Rawatib berdasarkan penekanannya
Menurut Ustaz Syahid Abdullah dalam tausiyahnya di chanel youtube Masjid Ad-du'a Bandar Lampung, Dalam mazhab syafi'i shalat rawatib dibagi dua yaitu Rawatib Muakkad dan Ghairu Muakkad
- Sholat Rawatib Muakkad adalah sholat sunnah yang ditekankan atau anjurannya sangat kuat untuk dilaksanakan sunnahnya hingga mendekati shalat wajib
- Sholat rawatib Ghairu Muakkad adalah sholat sunnah yang anjurannya tidak di tekankan, namun bila di kerjakan akan mendaaptka pahala dari Allah subhanahu wa ta'ala
Sholat sunnah rawatib muakkad dan jumlah rakaatnya:
2 rakaat qobliyah / sebelum shalat Subuh
2 rakaat qobliyah / sebelum shalat Dzuhur
2 rakaat ba'diyah / sesudah shalat Dzuhur
2 rakaat ba'diyah / sesudah shalat Maghrib
2 rakaat ba'diyah / sesudah shalat Isya
Sholat Sunnah Rawatib yang Hukumnya Ghairu Muakkad
- 2 rakaat qobliyah ( sebelum ) shalat Dzuhur. Bagi yang mengerjakannya sebanyak 4 rakaat, 2 rakaat pertama menjadi sunnah muakkad dan 2 rakaat setelahnya adalah ghairu muakkad.
- 2 rakaat ba'diyah ( sesudah ) shalat Dzuhur. Bagi yang mengerjakannya sebanyak 4 rakaat, 2 rakaat pertama hukumnya menjadi sunnah muakkad. Kemudian 2 rakaat berikutnya berhukum ghairu muakkad.
4 rakaat qobliyah / sebelum shalat Ashar
2 rakaat qobliyah / sebelum shalat Maghrib
2 rakaat qobliyah / sebelum shalat Isya
Waktu Shalat Sunnah Rawatib
Menurut Ibnu Qudamah “Setiap sunnah rawatib qobliyah maka waktunya dimulai dari masuknya waktu shalat fardhu hingga shalat fardhu dikerjakan, dan shalat rawatib ba’diyah maka waktunya dimulai dari selesainya shalat fardhu.”.
Keutamaan Mengerjakan Shalat Rawatib
Hadits Riwayat At Tirmidzi nomor 414 yang diriwayatkan Ummu Habibah RA. “Barangsiapa yang shalat 12 rakaat yang mengiringi shalat fardhu siang dan malam, empat rakaat sebelum shalat zuhur, 2 rakaat setelah shalat zuhur, kemudian dua rakaat setelah maghrib, dua rakaat setelah shalat isya dan dua rakaat sebelum subuh.”
Nabi Muhammad Saw berkata “Siapa yang konsisten mengerjakan shalat sunnah rawatib sebelum wafat, akan dibalas kerja kerasnya ini oleh Allah Swt dengan dibangunkan satu rumah untuknya di surga.”
Nabi Muhammad Saw tidak pernah meninggalkan shalat sunnah rawatib ini, sekalipun dalam keadaan mukim (tidak bepergian jauh) maupun dalam keadaan safar.
Posting Komentar untuk "Sholat Sunnah Rawatib Muakkad Dan Ghairu Mukkad"