Penerbitan Ijazah Sekolah Kenapa Lama

Entah sejak kapan mulainya orang tua murid di resahkan oleh lamanya  penerbitan ijazah kelulusan siswa. Hingga siswa  terpaksa menggunakan surat keterangan lulus yang dikeluarkan sekolah untuk melanjutkan studi. Namun, tidak semua institusi mau menerima surat tanda kelulusan itu sebagai pengganti ijazah hingga ijazah resmi buat mendaftar di sekolah lanjutan juga perguruan tinggi.

Persoalan keterlambatan penerbitan blangko ijazah ini menjadi skala prioritas dinas pendidikan di banyak daerah. Belum lagi banyak tahapan dalam mengisi blangko ijazah yang pasti butuh waktu dan perlu kecermatan waktu menulisnya. Tahapan penerbitan ijazah ini diantaranya, meliputi :
1. Penyaluran blangko ijazah dr Disdik kota,
2. Sosialisasi penulisan ijazah.
3. Penyusunan nilai yang akan dimasukan ke ijazah.
4. Proses penulisan ijazah.
5. Cap 3 jari oleh siswa.
6. Pengarsipan dan penyerahan kepada orantua

Akibat birokrasi yang berbelit-belit, banyak lulusan SD, SMP harus menunggu enam bulan hingga setahun lamanya baru bisa menerima ijazah resmi kelulusan. Dan tidak menutup kemungkinan kesulitan menunggu penerbitan ijazah bagi siswa yang harus pindah sekolah antar propinsi. Tentu harus bolak balik mengikuti tahapan yang harus di lalui

Namun, berdasarkan pengalaman pribadi, penerbitan ijazah resmi Sekolah Dasar / SD tidak memakan waktu lama. Pengalaman ini ketika anak saya harus pindah dari provinsi Kalimantan Barat ke Kalimantan Selatan. Hanya dalam hitungan minggu, ijazah resmi diterbitkan oleh pihak sekolah. Namun, penerbitan ijazah untuk siswa yang tidak pindah kota justru harus menunggu lama. Jadi, birokrasi dari instansi manakah yang berbelit-belit, dari sekolah atau dari diknas? 

Berbagi :