Tidak Ada Yang Pasti di Dunia Kecuali Kematian

Bahwa hidup ini adalah tentang menunggu giliran. Semua ada gilirannya. Begitulah kehidupan. Semua berproses, melalui waktu demi waktu, langkah demi langkah, siang menjelang hingga malampun datang

Dan inilah hakekat keberadaan dimensi antara ada dan tiada. Yah, mungkin kita selalu ada waktu yang tepat untuk berangkat, selalu ada tempat yang luang untuk kembali. Namun kita tak pernah tahu kapan kita berakhir, terlebih lagi tak mampu menentukan bagaimana dan dengan apa kita kembali di hadapan Allah SWT. Setiap orang punya taqdirnya masing-masing

Seperti tulisan Ustadz Aan Chandra bahwa " Kita dan maut tidak memiliki pertalian nasab, apalagi ikatan pertemanan. Tidak peduli apakah kita masih muda, bugar, sehat, rajin olahraga atau apalah itu. Bila ajal telah tiba, maut pasti menjemput. Lalu pada episode selanjutnya, teman sejati hanyalah amal baik "

Dan seringnya tanpa kita sadari, satu persatu teman, sahabat, keluarga mendahului, meninggalkan kita. Seperti sore ini, 21 Oktober 2020, kembali saya menerima kabar, salah satu sahabat meninggalkanku. Rasanya shock, sangat kehilangan, air mata duka tak mampu dibendung. Seorang sahabat yang sering mencariku dan bila bertemu atau komunikasi, hal pertama yang ia tanyakan adalah kesehatanku, " Kamu Sehatkan ". Pertanyaan itu tak akan lagi saya dengar.

Selamat jalan sahabatku, semoga husnul khotimah, terima kasih atas semua kebaikan. Dan akan saya laksanakan nasehat terakhir darimu. Tidak yang pasti didunia ini kecuali kematian

Berbagi :