*6
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jangan Pernah Bosan Berdoa

Ketika usaha telah melewati ambang kesabaran, doa sering dianggap sebagai sarana terakhir meminta terkabulkannya suatu impian.  Ada perlu baru berdoa, jika semua berjalan sesuai keinginan, maka doa pun selesai, doa yang hanya dilakukan karena ada permintaan dan kebutuhan. 
 Doa hanya  sering dianggap sebagai senjata paling ampuh atas ketidak-berdayaan ditengah kegelapan. Dan ketika doa tidak kunjung datang jawabannya, intensitas doa pun menurun drastis.  Seringkali akibat ketidaksabaran ini menjadi penghalang terbesar bagi kita untuk menikmati janji-janjiNYA.

Berdoa bukan berarti sekedarnya saja,  bukan pula dengan cara-cara memaksa. Berdoa bukan karena banyaknya kata-kata, keindahan rangkaian kata dalam doa, tapi doa yang disertai iman lah yang penting. Doa sebagai sarana bagi kita untuk membina keintiman hubungan dengan Tuhan. Semakin rajin kita berdoa, hubungan kita akan semakin dekat, kita pun akan semakin peka terhadap suaraNya. Itu akan sangat bermanfaat baik buat hidup kita saat ini maupun yang kekal nanti.

Doa tidak pernah mengenal batas waktu, dan jawabannya pun juga tidak kenal waktu. Bisa saja doa dikabulkan saat itu juga, esok, bulan depan, dan seterusnya. Kita semua tidak bisa mengatur Tuhan dengan berharap waktu yang terbaik buat kita hanyalah berpusat pada pandangan diri sendiri. Tuhan tidak pernah mengingkari janjiNYA. IA tahu saat-saat terbaik memberikan semuanya, IA pun juga sangat bijaksana mengatur kebutuhan hambaNYA, disaat kapan dan bagaimana jawaban dari sebuah doa akan diturunkan.

“Tidak ada seorang muslim pun yang berdoa kepada Allah dengan satu doa yang tidak ada di dalamnya dosa dan pemutusan silaturahmi, kecuali Allah memberikan kepadanya dengan doa tersebut salah satu dari tiga perkara: Bisa jadi permintaannya disegerakan, bisa jadi permintaannya itu disimpan untuknya di akhirat nanti, dan bisa jadi dipalingkan/dihindarkan kejelekan darinya yang sebanding dengan permintaannya.”

Saat doa kita belum terjawab, mungkin waktunya saja yang belum tepat, dan bisa saja itulah ujian keteguhan dan keimanan, tapi pada saatnya nanti Allah menolong dan menjawab doa-doa kita. Sejauh mana kita mampu bergantung dan mau mengandalkan Tuhan, itu akan terlihat dari kesetiaan kita dalam berdoa.   Karena itu, hindarilah ketidaksabaran yang bisa mengarahkan kita kepada kesesatan dengan  mencari jalan pintas yang bisa membinasakan. Jangan pernah bosan berdoa, jangan kecewa ketika doa belum terkabulkan, sebab Allah tidak pernah mengulur-ulur waktu untuk menolong kita. Karena seringkali balasan doa datang disaat kita mulai benar-benar pasrah, tidak tahu lagi kemana akan meminta dan kapan solusi itu tiba. ( revisi )

~~~ semoga bermanfaat ~~~

Posting Komentar untuk "Jangan Pernah Bosan Berdoa"