*6
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Efek Samping Produk Pemutih Wajah dan Kulit


Memiliki wajah putih dan bersinar itu tentu dambaan semua orang. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi wajah kusam dan bebas dari noda atau flek hitam. Mulai dari mencoba obat pemutih biasa yang beredar dipasaran juga ramuan khusus dari dokter kulit pun diupayakan, semata ingin terlihat menarik dan jauh dari keriput dan penuaan dini. Produk pemutih mudah didapat dimana saja, terjangkau, bahkan murah.
Peminat kosmetik pemutih wajah ini makin hari makin meningkat, ada yang menginginkan khasiatnya langsung instan dengan kata lain, dalam seminggu sudah terlihat hasilnya. Harganya pun juga gila-gilaan sampai jutaan rupiah. Belum lagi perawatan instensif dari salon, klinik kecantikan dan dokter kulit yang mengeluarkan kocek ratusan juta perbulannya. Akhirnya orang dibuat ketergantungan dan kecanduan.

Tapi tahukah anda bahwa  penggunaan kosmetik dan kosmesetikal pemutih tanpa pengawasan dokter rentan mengalami efek samping lokal dan sistemik dari yang sangat ringan hingga berat. Meski dampak besarnya baru terasa beberapa tahun kemudian. Ada baiknya anda belajar mengetahui efek samping produk pemutih ini

- Produk pemutih biasanya mengandung bahan hydroquinone Beberapa penelitian menunjukkan bukti bahwa hydroquinone jika digunakan dalam jangka waktu lama bisa memicu kanker dan sangat berbahaya bagi kesehatan kulit. Efek samping tersebut dapat berupa iritasi ringan, kulit kering, gatal-gatal, kemerahan, peradangan, eritem, hiperpigmentasi, hingga kelainan yang lebih berat misalnya dermatitis kontak berpigmen, ookronosis, leukoderma kontak serat pigmentasi pada kuku, hingga kanker

-Perbedaan produk kosmetik dan kosmesetikal, yakni kosmetik lebih banyak di jual bebas untuk orang awam, sedangkan kosmesetikal penggunaan produknya mengandung unsur obat sehingga harus menggunakan resep dari dokter. Dan hampir sebagian dari dokter umum masih merekomendasikan pasiennya untuk menggunakan pemutih. Padahal kewenangan ini seharusnya diserahkan ke dokter spesialis kulit.

-Penggunaan dalam jangka panjang produk pemutih ini akan menimbulkan hiperpigmentasi atau bercak kehitaman pada kulit. Jika dilepas penggunaan kosmetiknya, malah akan menimbulkan efek lain seperti munculnya jerawat dan kulit semakin memerah dan menipis. Dengan niat mau menghilangkan hitam, malah ada efek samping seperti ookronosis atau muncul bintik kekuningan pada kulit, atau malah menjadi hitam yang tidak bisa dihilangkan lagi

-FDA mencatat bahwa efek samping lain pemutih kulit dapat mengganggu masalah kesuburan dan reproduksi. Pengujian ini pernah dilakukan pada tikus, laboratorium menunjukkan bahwa paparan hidrokuinon mengakibatkan kelainan reproduksi, termasuk keberadaan berkurang DNA dalam kepala sperma.

Banyak cara alami supaya terlihat cantik berseri. Pemakaian ramuan tradisional meski murah tapi jauh dari efek samping. Madu, salah satu obat mujarab memutihkan kulit, menghilngkan jerawat dan sejumlah khasiat lainnya. Jika ingin aman dan nyaman, mengapa harus pilih instan yang pasti membahayakan.

2 komentar untuk "Efek Samping Produk Pemutih Wajah dan Kulit"